LITERAL DATA

Tipe Data

Sebelum anda mengenal tipe data itu apa? saya akan menjelaskan apa itu data? Data adalah sekumpulan fakta yang tidak memiliki arti, yang dinyatakan dalam bentuk konstanta ataupun variable. Dimana Konstanta ini memiliki nilai yang tetap, dan Variable memiliki nilai yang dapat berubah-ubah selama pengeksekusian program. Maka dari itu teman-teman harus memahami tipe data itu bagaimana, supaya program yang akan kita buat berjalan dengan lancar.

Dalam bahasa C, tipe data terdiri dari 3 kelompok yaitu:

• Numeric: Integer (Bilangan Bulat) dan Float (Bilangan real).
• Character: Char (terdiri dari satu karater) dan String (terdiri dari sekumpulan char)
• Logic: Boolean

Berikut ini adalah gambar dari tipe integer(int) dan float yang masing masing memberikan informasi tentang ukuran kapasitas data yang dapat ditampungnya.

Tipe: Integer

 Tipe: Float

Integer adalah bilangan.

contoh: -3,-2,-1, 0, 1, 3 dan seterusnya

Float adalah bilanga real.

contoh: 1.5, 1.2, 1.3, dan seterusnya

Char adalah karakter tunggal.
contoh: 'A', 'B', 'C', 'a', 1, 2, 3

String adalah susunan yang terdiri dari char.
contoh: binder-teknologi, bahasa C, dan yang lainnya.

Variable

• Aturan Pendeklarasian Variable; Aturan penulisan untuk sebuah variable, konstanta, ataupun fungsi, adalah sebagai berikut.

1. Pengenal harus pada awal tulisan harus berupa huruf/abjad (A-Z atau a-z) atau karakter garis bawah( _ ).
2. Selanjutnya dapat berupa huruf, digit (0-9), garis bawah ( _ ) atau tanda dolar ("$")
3. Panjang pengenal bisa digunakan lebih dari 31 karakter, tetapi hanya dibaca sampai karakter ke 31 saja.
4. Case Sensitive
5. Tidak boleh menggunakan kata yang terdefinisi pada bahasa C. contohnya: int, if, while dan sebgainya. Berikut adalah keyword yang tidak boleh digunakan:

• Mendeklarasikan Variable: variable digunakan dalam bahasa program untuk menyimpan data dan nilai yang ada padanya dapat berubah-ubah selama pengeksekusian program.Variable yang akan digunakan terlebih dahulu haruslah dideklarasikan, pengertian deklarasi disini adalah perumpamaan dan untuk memesan memori pada tipe data tipe data yang akan digunakan/disimpan nantinya pada saat pengeksekusian program. bentuk umum pada pendeklarasian: tipe-data nama_variable. Contohnya: 

• Memberikan Nilai ke-Variable: untuk membrikan nilai kepada variable yang telah dideklarasikan bentuk umumnya adalah: nama_variable = nilai. Contohnya:

 

• Inisialisasi Variable. Adakalanya dalam penulisan  program, variable langsung diberi nilai diawal, sebagai contohnya: 

 

Dua pernyataan berikut sebenarnya dapat disingkat melalui pendeklarasian yang disertai dengan pemberian nilai. seperti contoh gambar pada "Memberikan Nilai ke-Variable". Cara seperti ini banyak dipakai dalam penulisan bahasa C, disamping menghemat penulisan pernyataan, juga lebih memberikan penjelasan, khususnya variable yang akan diberi nilai awal.

Konstanta

Konstanta menyatakan nilai yang tetap, berbeda dengan variable. Suatu konstanta tidak dideklarasikan. Namun sama seperti variable, konstanta juga mempunyai tipe data yang sama. Penulisan konstanta mempunyai cara sendiri untuk aturan penulisannya, sesuai dengan tipe datanya masing masing.

• Konstanta karakter harus diawali dan diakhiri dengan tanda petik tunggal ( ' ). contohnya: 'A' , 'a', dan lain lainnya.
• Konstanta integer tidak ditulis dengan tanda pemisah ribuan dan tidak mengandung bagian pecahan. contohnya: -1 dan 399991.
• Konstanta real dapat ditulis yang mengandung pecahan dengan memberikan tanda titik ( . ).contohnya: 3.14 dan 0.5.
• Konstanta string merupakan sekumpulan karater yang tersusun yang dimana penulisannya diberikan tanda petik ganda (") pada awal dan akhir.

Operator

operator merupak simbol atau karakter yang bisa dilibatkan dalam program untuk melakukan suatu operasi atau manipulasi, seperti menjumlahkan beberapa nilai, memberikan nilai, dan lain sebagainya. 

• Operator Aritmatika:

1. + (Add) untuk menjumlahkan bilangan
2. - (Sub) untuk mengurangkan bilangan
3. * (Mul) untuk mengkalikan bilangan
4. / (Div) untuk membagi bilangan
5. % (Mod) untuk menentukan sisa hasil pembagian dari bilangan.

• Relasional:

1. == (E) samadengan
2. != (NE) tidak samadengan
3. > (GT) lebih dari
4. < (LT) kurang dari
5. => (GTE) lebih dari samandengan
6. <= (LTE) kurang dari samadengan

• Logika

1. &, && (AND)
2. |, || (OR)
3. ^ (XOR)
4. ! (NOT)